TIMES MALAYSIA, BANJAR – Lagi, Polres Banjar Polda Jabar berinovasi dengan menyelenggarakan Job Fair Tahun 2025 di Lapangan Apel Mapolres Banjar, Kamis (7/8/2025).

Kapolres Banjar, AKBP Tyas Puji Rahadi, S.I.K menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi langkah nyata kepolisian untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat dan tidak melulu hanya menjaga keamanan, tetapi juga membuka pintu masa depan bagi para generasi muda Kora Banjar.

Untuk pertama kalinya, Job Fair digelar oleh Polres Banjar dengan melibatkan 16 perusahaan lintas sektor yang menawarkan lebih dari 300 lowongan kerja. Sejak pagi, ratusan warga sudah tampak memadati lokasi kegiatan, antusias membawa harapan untuk mendapatkan pekerjaan yang layak.

"Kegiatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan representasi konkret peran Polri dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menekan angka pengangguran di Kota Banjar," paparnya.

Kapolres menambahkan bahwa pihaknya ingin masyarakat merasakan langsung manfaat kehadiran Polri. "Ini bukan hanya tentang lowongan kerja, tapi tentang membuka peluang, membangun asa, dan menunjukkan bahwa Polri siap menjadi bagian dari solusi," tegasnya.

Tak hanya bursa kerja, gerai layanan publik juga dibuka di lokasi dimana masyarakat dapat langsung mengakses layanan SKCK, SIM, Samsat Keliling, serta pemeriksaan kesehatan gratis di Job Fair ini. "Inovasi ini menjadi daya tarik tersendiri untuk mewujudkan konsep sekali datang, banyak manfaat," terangnya.

Lebih dari sekadar formalitas, Job Fair ini dijabarkan AKBP Tyas dapat menjadi ruang kolaboratif di mana pencari kerja, perusahaan, pemerintah, dan Polri saling terhubung dalam satu semangat guna memberdayakan masyarakat untuk hidup yang lebih sejahtera.

"Kami percaya, keamanan tak hanya dibangun lewat patroli dan penegakan hukum, tapi juga lewat kesejahteraan. Ketika masyarakat bekerja dan hidup layak, maka stabilitas sosial pun tercipta," pungkas Kapolres.

Selain Job Fair, Kapolres juga mengungkap sebanyak 16 tahanan Polres menjalani pemeriksaan kesehatan bersama Dokkes dan Dinas Kesehatan Kota Banjar.

Melalui Kasi Dokkes, Gaga Topan Sahroni, ada beberapa jenia pemeriksaan yang dilakukan seperti screening malaria, TB, tes HIV dan pengobatan umum. "Sejumlah tahanan menjalani itu semua dan alhamdulillah hasilnya negatif semua ya," ungkapnya.

Sementara bagi tahanan yang diketahui sedang sakit flu dan batuk diberikan pengobatan gratis sesuai arahan dokter. "Pemeriksaan ini dilakukan sebagai upaya Polres mencegah penyakit menular," pungkasnya. (*)